JAKARTA, HARIANAKSARA.NET – Diar Al Manasik Internasional Bekerjasama dengan AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia), Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji (Himpuh) serta organisasi terkait yang ada di Indonesia menggelar,
International Forum For Religious Tourism 22 th (IFRT) (Forum Internasional Untuk Wisata Religi Ke-22). Tahun 2023 di Jakarta.
Dari pantauan awak media, jumlah booth peserta yang ikut di pameran ini hampir seratus buah terdiri dari beberapa perusahaan travel haji & umrah, Visa, Bis serta perhotelan yang berasal dari Timur Tengah serta beberapa dari Indonesia.
Salah satu perusahaan yang ikut meramaikan pameran ini adalah Muassasah Luxury, yang berdiri sejak 15 tahun yang lalu, dan masuk ke Indonesia sejak tahun 2017.
H. Bambang Cahyadi, Lc, CEO PT. SHS (Shofie Handling Service), Pemegang Lisensi Dari Muassasah (Organisasi Pemandu Jemaah di Arab Saudi) Luxury untuk Indonesia, menyampaikan beberapa hal terkait keikutsertaannya di pameran ini.
” Kita adalah perwakilan resmi dari Luxury Company, yang bergerak dibidang Visa (Muassasah Visa), Platform OTA (Online Travel Agent) Jasa Transportasi serta memiliki Hotel di Mekkah dan Madinah, ini adalah tahun kedua keikutsertaan kami di pameran ini sejak pandemi, “terang Bambang saat ditemui di Jakarta, Senin (25/07/2023).
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa dari awal pameran ini dibuka para pengunjung sangat antusias, karena ini adalah pameran kedua sejak pandemi, sehingga dengan aturan yang baru saat ini untuk travel – travel ini dalam mengakses Visa, Hotel, dan sebagainya sangat mudah, hal ini terlihat dari banyaknya travel – travel yang bermunculan, sehingga pameran ini cukup ramai.
“Untuk pameran saat ini, kebanyakan yang dihadirkan adalah dari pihak Muassasah, yaitu dari Visa, Bis dan Hotel (Bintang 3 hingga Bintang 5),” ucapnya.
Ketika ditanya, yang menjadi nilai lebih dari Muassasah Luxury dibandingkan kompetitor sejenis, Bambang mengatakan bahwa Muassasah Luxury memiliki platform tersendiri, dengan nama “Umroh Pro”, sebab aturan terbaru di Arab Saudi, syarat untuk mengeluarkan Visa, adalah perusahaan harus memiliki BRN (Booking Reference Number).
“Saat kita booking hotel, booking hotel tersebut akan direct tetapi tidak bisa dapat BRN, karena kita harus booking di platform itu, contohnya seperti di Agoda dan Booking.com, ” terangnya.
Bambang menyebutkan, target Muassasah Luxury dan SHS ikut di pameran ini adalah yang pertama agar nama perusahaan ini semakin banyak dikenal, yang kedua adalah target 100.000 Jama’ah dari Indonesia tercapai di tahun ini.
Sejak berdirinya hingga saat ini, Muassasah Luxury dalam setahun memiliki 30ribuan jama’ah.
Harapan kita pertama pandemi tidak balik lagi, yang kedua kami berharap semua perusahaan apapun itu bisa menjadikan tamu – tamu Allah ini seperti emas dalam pelayanannya, berikutnya kami berharap travel – travel di Indonesia bisa menjalankan kewajibannya serta tanggung jawab dunia akhirat dalam melayani tamu-tamu Allah ini, “ujarnya.
Sementara itu, Direktur Marketing Muassasah Luxury, Mr. Abdul Haq Al Tunisy mengatakan bahwa kantor kami berada di Mekkah Al Mukarramah, bergerak di Bidang Visa, Online Travel Agent, Hotel, serta beberapa jenis usaha dibidang Umroh haji dan lainnya.
“Harapan kami, dengan melihat Indonesia sebagai salah satu negara penyuplai jama’ah terbesar di dunia, kami berharap Muassasah Luxury bisa mendapatkan prosentase besar dari jumlah jama’ah yang besar tersebut, “tandasnya.
Di tempat yang sama Mr.Usamah Abdul Aziz, Owner Muassasah Luxury mengatakan kehadirannya di pameran ini untuk lebih memperkenalkan perusahaannya (branding), dengan harapan semakin banyak jama’ah di Indonesia membeli Visa di Luxury.
“Harapan kami, mudah – mudahan Luxury semakin besar khususnya di Indonesia, karena niat kami sebagai pelayan tamu Allah adalah sesuatu yang luar biasa, dan orang-orang yang datang ke tanah Suci, ziarah ke makam Rasulullah SAW, kalau kita melayani mereka dengan hati, itu pahalanya luar biasa, dan semoga kedepannya Luxury terus mendapatkan jama’ah dalam jumlah yang lebih besar, “tutupnya.